KADES - Ribuan kades terjerat korupsi DD. Akankah DD dihentikan? (Foto: dok /antara)
JOMBANG, BIN PROJAMIN - Dana Desa (DD) merupakan stimulan miliaran rupiah yang dikucurkan ke setiap desa pasca reformasi.
Ironisnya, DD tersebut belum mampu terserap dan diaplikasikan secara optimal untuk peningkatan layanan dasar masyarakat.
Demikian catatan hasil survey DesaBisa dirilis semester dua, 2024, menyebutkan hampir 40% kepala desa terjerat korupsi Dana Desa (DD).
Berita Terkait: AKSI SEJUTA TANDA TANGAN, TUNTUT PENGESAHAN RUU PERAMPASAN ASET KORUPTOR
Stop Dana Desa (DD)
Melihat fenomena tersebut, Abd Kholiq, Pengamat dan Pegiat Demokrasi asal Jombang, Jatim mengatakan bahwa Pemerintahan Prabowo harus bijak menyikapi banyaknya kades terjerat korupsi DD.
"Saya setuju hentikan sementara DD pada desa bermasalah untuk memberi efek jera," ungkap Abd. Kholik.
Di kesempatan berbeda, Suwandi SE, Ketua DPW BIN Projamin Jatim menyatakan dengan sangat ekstrim.
"Menurut saya, hentikan saja DD agar desa-desa lebih mandiri. DD akan membuat manja dan membuka peluang korupsi," tegasnya.
Baca Juga: TIGA KEJANGGALAN PROYEK PAMSIMAS DI JOMBANG - JAWA TIMUR
Benarkah DD Dihentikan?
Pemerintahan Prabowo akan mengkaji efektifitas Dana Desa (DD). Dan seperti dikatakan pada wartawan di Jakarta, pekan lalu, DD untuk desa bermasalah akan dihentikan sementara.
Akankah memberi efek jera? (cs/tim).
Video Viral: BASMI KORUPTOR DENGAN UU PERAMPASAN ASET
0 Komentar