Sedekah Desa Nogosari Pacet Mojokerto.

BIN Projamin on-line

Pawai Sedekah bumi Desa Nogosari kecamatan Pacet Kabupaten Mojokerto berlangsung sangat meriah. Pelaksanaan sedekah bumi pada minggu pagi 25 02 2025 itu berhasil menyedot perhatian ratusan manusia yang memadati jalan disepanjang dusun Nogosari. Tak terkecuali anak anak hingga orang dewasa. Mereka Memenuhi pinggir pinggir jalan yang dilalui peserta pawai. Saking ramainya pawai maka untuk satu dua jam jalan tersebut harus ditutup sementara hingga arak arakan selesai. 


Menambah kemeriahan suasana warga dari sepuluh RT Dusun Nogosari, masing masing menampilkan pakaian budaya adat Jawa berwarna warni. Suguhan tarian dan kreasinya membuat suasana makin happy. Sepanjang perjalanan kemeriahan arak arakan makin terasa. Tampilkan tarian adat jawa berbagai kreasi dan tari jatil tak kalah menghibur. Semua kreasi begitu terpadu hingga mewarnai suasana makin menarik. Sore hari dilanjutkan acara Bantengan hingga malam hari . Sebagai acara penutup hiburan Ludruk yang bisa ditonton semalam suntuk bagi yang tahan melek. " Ini merupakan acara rutinan setiap tahunnya, selama saya menjabat dua periode. Sesuai namanya penyelenggaraan kita laksanakan bulan Ruah. Terlaksananya semua ini atas dukungan dan swadaya murni mayarakat dusun Nogosari. Anggaran hasil dari urunan mayarakat sendiri. Ungkap Kades Nogosari, Yono. 


 ogoh ogoh raksasa dan Nogo Raksana sepanjang perjalanan pawai berhasil menyita perhatian masyarakat. Meski tampilan peserta pawai kreasi lain juga tidak luput dari perhatian pengunjung. Tak kalah kisruhnya adalah acara  berebut  makanan bersedekah setelah pawai. Pengunjung dari luar desa diprioritaskan berebut makanan dari jodang pawai  berisi makanan, kue dan snack juga ubi. Puluhan  jodang bambu yang baru dipikul peserta pawai berisi makanan dengan pikulan disediakan ditata berjajar jajar depan panggung hingga memanjang ke timur. Antara satu dengan lain diberi jarak 10 meteran. Sambil menunggu doa selesai untuk berebut isi jodang tersebut. Keseruan perebutan makanan menjadi moment menarik perhatian dengan penuh tawa bahagia.  "Rebutan ini yang saya tunggu tunggu dan menyenangkan" Kata seorang pengunjung sambil tersenyum tipis

Sedekah Bumi adalah apresiasi wujud rasa syukur kepada Allah SWT. Atas rezeki yang telah diberikan oleh Tuhan Allah selama ini. Apresiasi diwujudkan dengan acara Ruah Deso, moment untuk berbagi kepada orang lain. Supaya Tuhan memberikan rezeki berlimpah pada warga Nogosari. juga diberikan keselamatan, kesehatan, dijauhkan dari malapetaka... Amin ya rabbal alamin. 

Moment 2025 ini kita mengambil motto "Anggayuh kasampurnaning urip berbudi bawalaksana ngudi sejatining urip" Yang kurang lebih artinya " Menggapai  kesempurnaan hidup berbuat baik dan mencari ilmu apa arti kehidupan yang sebenarnya, ini ilmu yang maknanya sangat mendalam, "ungkap Kades Nogosari, Yono. (Setyo)


Posting Komentar

0 Komentar